CBR 150 memang tidak habis kata untuk kita perbincangkan. Walaupun sebentar lagi akan muncul generai baru nya dan sekalian dengan CBR 250 R, saya masih saja penasaran dengan motor yang satu ini. Terlahir dengan mesin DOHC 150 cc, tenaga CBR ini termasuk lumayan untuk menembus macetnya suasana lalu lintas perkotaan dimana sekarang Denpasar sudah seperti Jakarta yang tidak lepas dari kemacetan.
Dengan dimensi yang ramping (walaupun untuk beberapa orang dibilang terlalu ceking) terbukti efektif untuk selap-selip di keramaian lalu lintas. Prinsipnya kalau motor bebek lewat, berarti CBR pasti lewat. Dibekali sasis deltabox, cakram depan dan belakang, jok yang dibuat terpisah dan berundak sangan mengentalkan aura sporty pada motor ini. Itulah yang mendasari saya kenapa memilih motor ini untuk dipinang ke rumah. Tapi yang namanya manusia memang tidak pernah puas. Walaupun performa motor ini termasuk diatas rata-rata, modifikasi yang menyentuh pun tidak pernah bisa dihindari. Dimulai dengan mengganti knalpot standart dengan Endurance Full System. Lalu dilanjutkan dengan mengganti CDi, koil dan busi. Untuk tampilan tidak banyak yang berubah. Hanya penambahan rear hugger agar monoshock terhindar dari lumpur dan pemakaian ban FDR tipe MP27 ukuran 90/80 17 dan belakang juga menggunakan FDR tipe XR ukuran 120/70 17.
Berikut spesifikasi dari motor saya (hehehe..msh std kok)
Mesin : std pabrik :)
Koil : Andrion
CDI : Cheetah Power
Busi : Denso Iridium
Karburator : PE28
Filter : Open Air Filter
Ban depan : FDR tipe MP27 ukuran 90/80 17
Ban belakang : FDR tipe XR ukuran 120/70 17
Rencana pergantian part selanjutnya adalah:
Jok single seater (sedang dibuat)
Per Kopling
Fairing depan (sedang di desain by 69store!)
Cat pelek (emas/putih ya enaknya??)
Footpeg
Bridgestone BT090 (ini yang paling lama kayaknya coz harganya muahaalll tenan sebiji nya)
0 Response to "CBR 150"
Post a Comment